BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Membuka pembuatan makalah ini adapun yang melatarbelakangi penyusun Makalah
yang berjudul “Manajer dan Pengambilan Keputusan”. Manajer adalah seseorang
yang bertanggung jawab dalam mengelola suatu kesatuan/perusahaan yang sedang
digeluti, Manajer dalam hal ini sangat dibutuhkan Manajemen yang sangat matang
dalam sebuah pengambilan keputusan. Manajemen membutuhkan informasi sebagai
dasar pengambilan keputusan mereka. Sistem informasi mempunyai peranan yang
penting dalam menyediakan informasi untuk manajemen setiap tingkatan. Tiap-tiap
kegiatan dan keputusan manajemen yang berbeda membutuhkan informasi yang
berbeda. Oleh karena itu untuk dapat menyediakan informasi yang relevan dan
berguna bagi manajemen, maka pengembang system informasi harus memahami
terlebih dahulu kegiatan yang dilakukan oleh manajemen dan tipe keputusannya.
B. Rumusan
Masalah
1.
Apa
Pengertian Manajer?
2.
Apa
Tugas dan Fungsi Manajer?
3.
Apa Definisi
Pengambilan Keputusan Menurut Para Ahli?
4.
Bagaimana
Pembahasan Macam-macam dalam Pengambilan Keputusan?
5.
Apa
Tahapan Pengambilan Keputusan?
C. Tujuan
Dalam hal ini adapun Tujuan pembuatan Makalah
Dasar Manajemen berikut adalah untuk memperdalam filosofi tentang Manajer dan
Pengambilan Keputusan, mengerti akan maksud sebenarnya dalam Pembahasan
tersebut, dapat menerapkan di kehidupan sehari-hari.
D. Manfa’at
Kita dapat belajar bersama dan dapat memahami
akan penting nya Manajemen dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi penyusun
sendiri dapat lebih memahami Apa itu Manajer, dan Bagaimana seluk-beluk dalam
pengambilan Keputusan.
BAB
II
ISI
1.
Pengertian Manajer
Manajer adalah orang yang bertanggungjawab
untuk mengarahkan usaha yang bertujuan untuk membantu organisasi dalam
memncapai tujuan yang telah ditetapkan
2. Tugas
dan Fungsi Manajer
(Tugas Manajer)
1.
Memberi instruksi untuk
melaksanakan pekerjaan.
2.
Mengawasi pegawai-pegawai
dalam melaksanakan tugasnya.
3.
Melatih pegawai-pegawai
untuk melaksanakan tugasnya.
4.
Mengembangkan metode-metode
baru untuk melaksanakan pekerjaan.
(Fungsi Manajer)
-
Memahami Visi dan Misi
Manajer
-
Memobilisasi Manajemen
-
Mengembangkan Potensi dan
Pemikiran
-
Mendayagunakan Sumber
3. Definisi
Pengambilan Keputusan Menurut Para Ahli
a. G. R. Terry
Pengambilan keputusan dapat
didefenisikan sebagai pemilihan alternatif kelakuan tertentu dari dua atau
lebih alternatif yang ada.
b. Harold Koontz dan Cyril ODonnel
Pengambilan keputusan
adalah pemilihan diantara alternatif-alternatif mengenai sesuatu cara
bertindakadalah inti dari perencanaan. Suatu rencana dapat dikatakan tidak ada,
jika tidak ada keputusan suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau
reputasi yang telah dibuat.
c. Theo Haiman
Inti dari semua perencanaan
adalah pengambilan keputusan, suatu pemilihan cara bertindak. Dalam hubungan
ini kita melihat keputusan sebagai suatu cara bertindak yang dipilih oleh
manajer sebagai suatu yang paling efektif, berarti penempatan untuk mencapai
sasaran dan pemecahan masalah.
d. Drs. H. Malayu S.P Hasibuan
Pengambilan keputusan
adalah suatu proses penentuan keputusan yang terbaik dari jumlah alternative
untuk melakukan aktifitas- aktifitas pada masa yang akan datang.
e. Chester I. Barnard
Keputusan adalah perilaku
organisasi, berintisari perilaku perorangan dan dalam gambaran proses keputusan
ini secara relative dan dapat dikatakan bahwa pengertian tingkah laku
organisasi lebih penting dari pada kepentingan perorangan.
4. Macam-macam
dalam Pengambilan Keputusan
a. Pengambilan Keputusan Rasional
Keputusan yang bersifat
rasional berkaitan dengan daya guna. Masalah masalah yang dihadapi merupakan
masalah yang memerlukan pemecahan rasional. Keputusan yang dibuat berdasarkan
pertimbangan rasional lebih bersifat objektif. Dalam masyarakat, keputusan yang
rasional dapat diukur apabila kepuasan optimal masyarakat dapat terlaksana
dalam batas-batas nilai masyarakat yang di akui saat itu.
b. Pengambilan Keputusan Berdasarkan Fakta
Ada yang berpendapat bahwa
sebaiknya pengambilan keputusan didukung oleh sejumlah fakta yang memadai.
Sebenarnya istilah fakta perlu dikaitkan dengan istilah data dan informasi.
Kumpulan fakta yang telah dikelompokkan secara sistematis dinamakan data.
Sedangkan informasi adalah hasil pengolahan dari data. Dengan demikinan, data
harus diolah lebih dulu menjadi informasi yang kemudian dijadikan dasar
pengambilan keputusan.
Keputusan yang berdasarkan sejumlah fakta, data atau informasi yang cukup itu memang merupakan keputusan yang baik dan solid, namun untuk mendapatkan informasi yang cukup itu sangat sulit.
Keputusan yang berdasarkan sejumlah fakta, data atau informasi yang cukup itu memang merupakan keputusan yang baik dan solid, namun untuk mendapatkan informasi yang cukup itu sangat sulit.
c. Pengambilan Keputusan Berdasarkan Pengalaman
Sering kali terjadi bahwa
sebelum mengambil keputusan, pimpinan mengingat-ingat apakah kasus seperti ini
sebelumnya pernah terjadi. Pengingatan semacam itu biasanya ditelusuri melalui arsip-arsip
penhambilan keputusan yang berupa dokumentasi pengalaman-pengalaman masa
lampau. Jika ternyata permasalahan tersebut pernah terjadi sebelumnya, maka
pimpinan tinggal melihat apakah permasalahan tersebut sama atau tidak dengan
situasi dan kondisi saat ini. Jika masih sama kemudian dapat menerapkan cara
yang sebelumnya itu untuk mengatasi masalah yang timbul.
Dalam hal tersebut,
pengalaman memang dapat dijadikan pedoman dalam menyelesaikan masalah.
Keputusan yang berdasarkan pengalaman sangat bermanfaat bagi pengetahuan
praktis. Pengalaman dan kemampuan untuk memperkirakan apa yang menjadi latar
belakang masalah dan bagaimana arah penyelesaiannya sangat membantu dalam
memudahkan pemecaha masalah.
d. Pengambilan Keputusan Berdasarkan Wewenang
Banyak sekali keputusan
yang diambil karena wewenang (authority) yang dimiliki. Setiap orang yang
menjadi pimpinan organisasi mempunyai tugas dan wewenang untuk mengambil
keputusan dalam rangka menjalankan kegiatan demi tercapainya tujuan organisasi
yang efektif dan efisien.
5. Tahapan
Pengambilan Keputusan
Simon (1960) memperkenalkan empat aktivitas dalam proses pengambilan
keputusan :
1.
Intelligence : Pengumpulan informasi untuk mengidentifikasikan
permasalahan.
2.
Design : Tahap perancangan solusi dalam bentuk alternatif2
pemecahan masalah.
3.
Choice : Tahap memilih dari solusi dari alternatif2 yg
disediakan.
4.
Implementation : Tahap melaksanakan keputusan dan melaporkan hasilnya.
BAB
III
KESIMPULAN
DAN SARAN
1.
Kesimpulan
Pengambilan
keputusan adalah pemilihan diantara alternatif-alternatif mengenai sesuatu cara
bertindakadalah inti dari perencanaan. Suatu rencana dapat dikatakan tidak ada,
jika tidak ada keputusan suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau
reputasi yang telah dibuat.
Simon (1960) memperkenalkan empat aktivitas dalam proses pengambilan
keputusan :
Intelligence : Pengumpulan informasi untuk
mengidentifikasikan
permasalahan.
Design : Tahap perancangan solusi dalam
bentuk alternatif2
pemecahan masalah.
Choice : Tahap memilih dari solusi dari
alternatif2 yg disediakan.
Implementation : Tahap
melaksanakan keputusan dan melaporkan hasilnya.
2. Saran
Saran
bagi Pembaca yang baik, kontribusi nya agar dapat membantu menyempurnakan
Makalah ini, karna Penyusun sadar bahwa masih banyak kesalahan dalam pembuatan
Makalah ini.